Wednesday, November 16, 2011

Halloween Night

My Dear
Malam ini Halloween Night, cuaca agak sedikit cerah dan hangat. Setelah seharian berada di ruang pengap perpustakaan dengan monitor 10 inch ku, mata terasa lelah dan pungungku pun terasa sakit. Ku putuskan untuk keluar sambil melihat Halloween Party di Centrum. 
Sepanjang jalan aku berpapasan dengan keluarga yang membawa anak-anak dengan mengenakan kostum seram. Semakin mendekati pusat kota semakin sering aku menjumpai pemandangan tadi. Kali ini bukan hanya anak-anak saja yang mengenakan kostum Halloween, melainkan seluruh keluarganya. Kompak berseram ria, dengan membawa keranjang permen dan mengetuk setiap pintu yang mereka lewati. 
Aku seperti biasa, selalu menyukai duduk disebuah Bar terbuka dengan secangkir Cappucino dan menikmati pemusik jalanan yang bermain tepat di depan café. Pemusik satu ini keren, aku rasa dia memainkan alat musik sejenis Siter kalo di Jawa tapi yang ini aku rasa mereka berasal dari Iran. Lain hari ketika aku kebetulan lewat aku liat dia memainkan sebuah mini harpa. 
Alunan musik yang dimainkan seakan mengerti benar suasana hatiku, alunan melodi yang menghanyutkan seakan iramannya me-sugesti diri untuk Larut melebur. Tanpa sadar aku sedikit menggeser kursiku mendekat. Aku mengamati sambil mengingat-ingat nama alat musik yang dia mainkan, rasanya aku pernah membacanya entah di mana. 
Waktu menunjukan jam 11 dan aku rasa udara hangat berangsur-angsur membeku. Sang musisi pun bersiap mengemasi peralatannya. Aku sempatkan untuk memberikan penghargaan atas permainan musiknya malam ini, dan bergegas pulang sendiri kembali menyusuri jalan yang penuh dengan daun dan angin musim gugur yang menusuk.

3 comments:

Anonymous said...

^^
AB

Anonymous said...

Dear my dear,

Halloween tidak menakutkan yang menakutkan hanya de javu dari October ke November yang berhujan...

floo said...

@anonymous : Ab itu golongan darah aku deh... :P

@my dear : It's not November but Lovember... :D

Given

I thought that love would be softer, sweeter and kinder. I found out with my first love that those thoughts were just a happy delusion. Fall...